Jumat, 28 Desember 2012

Dimana Anda Menabung?

Untuk apa sih kita menabung? untuk apa anda mengumpulkan uang. mmmh ini pertanyaan yang mudah tetapi sulit dijawab. Ya tentu saja jawabannya berbeda-beda ada yang menabung untuk membeli gadget, handphone, atau membeli mobil, motor, membeli rumah dan barang-barang lainnya. Tetapi ada juga yang menabung untuk kebutuhan dimasa mendatang, misalnya untuk pernikahan, biaya sekolah anak, biaya kuliah, jalan-jalan, sebagai modal usaha, dan lain-lain. Lalu kira-kira berapa banyak ya orang yang menabung untuk kesehatannya, menabung untuk berobat apabila di kemudian hari iya harus berobat ke rumah sakit, mengapa? karena kita ketahui bahwa biaya pengobatan saat ini cukup mahal, apalagi dimasa yang akan datang. 

Lalu dimana kita menabung, ada beberapa alternatif pilihan apabila kita ingin menyimpan uang kita dan kita akan membahasnya sedikit di sini:
  1. BANK, bank adalah lembaga keuangan yang mengelola dana nasabah, ada banyak bank di Indonesia dengan beragam jenis tabungan nya  Di bank kita dapat menyimpan uang pada produk Tabungan, Deposito atau Giro. Apabila anda menabung pada tabungan perlu anda ketahui bahwa tabungan adalah simpanan yang penarikan dananya dapat dilakukan setiap saat, apabila anda masih kesulitan menabung karena khawatir uang terpakai maka anda bisa memilih tabungan yang direncanakan contoh TABUNGAN MANDIRI RENCANA pada Bank Mandiri. Bunga/investasi pada tabungan umumnya kecil, sehingga anda harus hati-hati, karena uang anda dapat berkurang tanpa anda sadari. Apa penyebabnya, ini bisa terjadi apabila jumlah dana yang anda simpan tidak terlalu besar, uang anda akan berkurang nilainya karena adanya pengaruh inflasi atau juga karena biaya bulanan yang dikenakan oleh bank. Maka jika anda ingin menabung di bank pilihlah bank yang tidak mengenakan biaya pada tabungan nya dan syarat-syarat lainnya yang menguntungkan bagi anda. Apabila anda telah memiliki dana yang besar, maka anda dapat menyimpannya dalam bentuk deposito atau giro, lengkapnya bisa anda tanyakan ke bank,he he he.
  2. LOGAM MULIA, sebenarnya untuk lebih aman anda memilih menyimpan uang pada logam mulia. Bagaimana caranya, ada dapat membeli logam mulia pada Pegadaian, Antam, atau penjual lainnya, ingat bukan emas perhiasan tetapi logam mulia. Anda dapat menabung pada logam mulia dengan membeli tunai atau dengan cicilan, tentunya apabila beli dapat membeli tunai sebaiknya anda mencicil saja. Menabung pada logam mulia menurut saya lebih baik daripada di tabungan bank, karena logam mulia mempunyai nilai yang cenderung naik terus menerus, sehingga apabila dibanding dengan tabungan bank uang anda akan lebih besar nilainya.
  3. INVESTASI, nah uang anda juga dapat disimpan pada investasi, tentunya ini bisa anda lakukan kalau dana yang anda miliki juga sudah cukup untuk sebuah investasi minimal. Di sini anda harus mempunyai kemampuan analisa terhadap tempat investasi anda, ada resiko yang harus anda pikirkan. Misalnya teman anda sedang butuh investor untuk usaha atau bisnisnya, dengan hanya modal beberapa juta dapat dapat ikut berinvestasi. Kita harus memperhatikan track record dari teman kita tersebut, kejelasan usaha dan kejelasan kontrak investasi tersebut. Selain mempercayakan dana kita kepada orang lain, investasi juga dapat kita yang melakukannya sendiri, misalnya dengan membeli barang yang dapat dengan mudah dijual kembali, misal jual beli handphone, jual beli sepeda, motor, dan lain-lain. Sekali lagi pada investasi ada resiko yang harus kita pikirkan dan kita tanggung.
  4. INFAQ DAN SEDEKAH, Apakah anda menganggap infaq atau sedekah sebagai tabungan? mungkin tidak semua, tetapi inilah tabungan sesungguhnya, ini adalah tabungan akhirat kita. Tetapi jangan salah ada saat ini infaq atau sedekah yang kita keluarkan menjadi penolong kita di dunia. Infaq dan sedekah juga dapat mengundang datangnya rejeki baru. Mulailah dengan menyisihkan pendapatan anda sebesar 2,5% untuk infaq dan sedekah, kemudian apabila telah terasa ringan naik-kan menjadi 3%, apabila telah ringan naik-kan lagi menjadi 4% atau 5% dan seterusnya. 
  5. TAPRO, lalu bagimana dengan Tapro, Tapro adalah tabungan proteksi, yaitu tabungan yang kita rencanakan untuk kesehatan kita di kemudian hari. Tentunya kita tidak ingin mengalami sakit yang pada akhirnya menuntut kita untuk mengeluarkan biaya yang besar untuk pengobatan ataupun operasi. apabila kita menabung sendiri untuk kesehatan kita ada beberapa dilema, bagaimana kalau tabungan kita belum cukup apabila biaya yang dibutuhkan sangat besar, kalaupun cukup mana maka uang yang kita telah kumpulkan habis untuk berobat. Tentunya kita tidak mengharapkan sakit, tetapi ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi kesehatan kita:
    1. makanan yang kita makan
    2. kurang olah raga
    3. radiasi ponsel
    4. usia, makin tua tubuh kita akan semakin lemah buat semakin kuat
       Apabila saat ini kita tidak menabung untuk kesehatan kita, maka siap-siap saja dengan biaya besar apabila dokter meminta biaya operasi atau pengobatan, dan biaya pengobatan 5 tahun mendatang mungkin akan lebih besar dari biaya saat ini.

     Apa keuntungan Tapro?
  1. - Uang pertanggungan untuk sakit kritis
  2. - Uang pertanggungan untuk cacat tetap
  3. - Uang pertanggungan meninggal dunia
  4. - Uang pertanggungan meninggal dunia karena kecelakaan
  5. - Nilai investasi untuk dana pensiun
     Akhirnya, anda bisa memilih kemana anda akan menabungkan uang anda, silahkan menabung di beberapa tempat atau semuanya juga boleh. Uang memang bukan segalanya, tetapi saat ini alat tukar dan alat pembayaran yang sah adalah uang.

-------------------------------end---------------------------
Ini adalah tulisan lama saya, ketika saya mulai mengenal asuransi dengan produk seperti Tapro atau dikenal juga dengan istilah unitlink. Jadi ceritanya  begini. suatu hari saya tertarik untuk menjadi agen asuransi dengan produk unit link, dengan perhitungan-perhitungan dari sistem asuransi tersebut intinya unit link memberikan sebuah investasi masa depan dari tabungan/premi yang kita bayar, dan jumlah nominalnya lumayan banyak yang dapat digunakan untuk biaya kesehatan, pendidikan anak atau lainnya. Sebelum menjadi agen yang baik, tentunya saya harus menjadi pengguna dari produk asuransi tersebut, agar menjadi contoh. Pada akhirnya untuk menjadi nasabah (memiliki asuransi unit link) saya ditolak dengan alasan histori medis saya, maka sayapun tidak kecewa tetapi saya juga mengundurkan diri menjadi agen asuransi. saya menyadari bahwa asuransi masih dalam wilayah abu-abu. dan saya bersyukur juga bahwa saya tidak melanjutkan ke daerah tersebut.

Ini adalah tulisan lama saya, saya tidak menghapusnya, biarkan jadi pelajaran buat saya. 
Maka dari tulisan di atas saya menyarankan untuk investasi dalam bentuk INFAK atau SEDEKAH, kebaikan yang anda berikan kepada saudara, keluarga, atau orang lain mungkin yang akan menjadi amal kebaikan yang akan memberatkan timbangan kebaikan anda. Siapa tahu sedekah yang anda berikan kepada orang lain yang membutuhkan menjadi tabungan yang akan kembali kepada anda ketika anda membutuhkannya.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar